Renungan harian Katolik: Rabu Abu 05-03-14 Yoel. 2 :12-18. 2Kor 5:20-6:2 Mat 6:1-6,16-18

Shalom,

Hari ini kita masuk kemasa persiapan Paskah.Kita masuk dlm masa tobat n untk itu gereja mengajak kita ber sama2 berpuasa.Kita perlu bertobat,untuk memperbaiki relasi dg Allah n sesama spt yg diajarkan Kristus,spy kita dpt memperoleh kebahagiaan sejati.Ingatlah bhw hk utama untk mendptkan kebahagiaan  adlh mengasihi Allah dg sgnp hati n pikiran, n mewujudkan kasih itu dg mengasihi sesama.

Kalau biasanya kita sibuk dg urusan mknan jasmani mk dlm masa tobat ini  ini kita perlu menyibukkan diri dg memberi mkn an untk roh, dg lbh bnyk  merenungkan Firman n menerima sakramen2
Kl kita terbiasa tdk peduli dg mrk yg miskin,mrk yg bekerja untk kita,mrk yg kedinginan n kelaparan,mk kita mau berubah dg lbh peduli,lbh mau menolong n mau menyisihkan uang n wkt untk menyenangkan sahabat2 Kristus yg sdg berbeban.

Kristus yg tdk berdosa rela menderita sengsara yg luar biasa,bahkan sampai wafat untk menebus dosa kita n mengembalikan kebahagiaan kita.Krn itu sbg penebus dosa,marilah kita berusaha membahagiakan sebnyk mgkn org.

Kalau biasanya kita cenderung menyembunyikan perbuatan2 yg tdk baik ttp  ingin sebnyk mgkn org tau perbuatan2 baik kita,mk mari kita berubah : lakukanlah sebnyk mgkn perbuatan baik,perbuatan kasih ttp tanpa diketahui org lain.Usahakanlah untk tdk melakukan apapun yg menyedihkan Allah,krn tdk ada perbuatan,tdk ada kehendak hati yg tdk diketahuiNya.

Dg abu yg ditorehkan pd dahi kita,mari kita ingat btp singkatnya hdp didunia ini.Kita yg berasal dr abu,dlm wkt yg tdk lama akan kembali menjadi abu.Krn itu jgn menunda untk bertobat.

Jgn menunda untk berbuat kebaikan sebnyk mgkn. Kita tdk pernah tau kapan Allah menciptakan kita dr abu yg kmdn Dia hembuskan dg RohNya.

Bgt jg kita tdk tau kapan Allah membuat kita kembali menjadi abu. 

Oleh: Bapak Robby Jonosewojo